Setelah lulus dari SMA tentunya sebagian dari kita ingin melanjutkan ke jenjang perkuliahan. Tapi, tahukah kamu jika ada banyak jenjang di perkuliahan? Yaitu D3, D4, dan S1. Lalu sebenarnya apa sih bedanya kuliah D3, D4, dan S1? Apakah lulusan S1 lebih mudah mendapat pekerjaan atau justru sebaliknya? Bagaimana dengan tugas akhir serta tingkat kesulitan mata kuliahnya?
Simak dan cari tahu perbedaan dan cara memilih jenjang kuliah yang tepat!
Program Vokasi (Associate Degree)
Program vokasi adalah pendidikan tinggi yang berfokus pada penguasaan keahlian terapan tertentu. Vokasi memiliki berbagai jenis jenjang studi, mulai dari D1, D2, D3, dan D4.
Akan tetapi, saat ini, prodi D1 dan D2 sudah jarang ditemukan. Sebagian besar perguruan tinggi biasanya memiliki 2 program vokasi saja, yaitu D3 dan D4.
Program Sarjana (Bachelor Degree)
Program sarjana adalah pendidikan tinggi yang berfokus pada penguasaan kemampuan teoritis. Dari pengertiannya saja kita sudah bisa menyimpulkan bahwa Sarjana memiliki komposisi teori yang lebih banyak dibandingkan dengan Vokasi.
Sarjana cocok untuk kamu yang mempunyai ketertarikan sungguh-sungguh terhadap bidang ilmu sains, sosial, dan humaniora. Misalnya, kamu sudah bertekad untuk menjadi dokter, pilihan yang ada hanyalah S1 Kedokteran.
Terdapat 3 tingkatan sarjana, yaitu S1, S2, dan S3. Semakin tinggi, semakin mendalam pula ilmu yang dipelajari.
Pengertian dan Masa Studi
1. Vokasi D3
D3 atau Diploma 3 adalah jenjang studi dengan waktu tempuh selama 3 tahun. Ada 112 SKS mata kuliah yang harus ditempuh untuk mendapatkan gelar Ahli Madya (A.Md).
Lulusan D3 juga bisa melanjutkan studi ke jenjang S1. Program ini dikenal sebagai program ekstensi yang memakan durasi kurang lebih 2 tahun masa pendidikan.
2. Vokasi D4
Diploma 4 adalah jenjang pendidikan vokasi yang memiliki kesetaraan dengan sarjana. Terdiri dari 144 SKS dan ditempuh dalam waktu 4 tahun. Mahasiswa D4 akan memperoleh gelar Sarjana Terapan (S.Tr).
Pilihan program studi D4 lebih spesifik dan sesuai dengan kebutuhan di dunia kerja.
3. Apa itu S1?
S1 adalah pendidikan tinggi yang ditempuh selama 4 sampai 7 tahun. Lulusannya memperoleh gelar Sarjana diikuti dengan bidang keahlian yang dipilih. Misalnya, S.Hum untuk Sastra dan Filsafat, S.Ked untuk Kedokteran, S.E untuk Ilmu Ekonomi, S.T untuk Ilmu Teknik, dan lain sebagainya.
Mata Kuliah
1. Mata Kuliah D3
Inti pengajaran pada program D3 lebih mengutamakan keterampilan dan keahlian. Komposisi mata kuliahnya terdiri dari 60% praktik dan 40% teori. Jenjang studi ini ramai diminati karena durasi kuliah yang lebih singkat dan bertujuan menghasilkan tenaga profesional siap kerja.
2. Mata Kuliah D4
Secara garis besar, komposisi mata kuliah D3 dan D4 tidak jauh berbeda ya, terutama dalam urusan praktikum. Akan tetapi, karena durasi kuliah yang lebih lama, materi yang dipelajari semakin mendetail dan lengkap.
3. Mata Kuliah S1
Seperti yang dikatakan di awal, kurikulum S1 lebih mengedepankan teori. Kamu harus rajin membaca dan menganalisa. Tak jarang, dosen memberikan tugas esai untuk menguji kemampuan kamu terhadap materi yang diajarkan.
Meski ada kampus yang tak mewajibkan mahasiswa S1 untuk magang, alangkah baiknya kalau kamu tetap melakukan magang (internship) ya. Sebab, pengetahuan teoritis saja belum cukup menjadi bekal di dunia kerja nanti.
Tugas Akhir
1. Tugas Akhir D3
Program D3 tidak mengenal skripsi, tetapi mahasiswa wajib mengerjakan laporan praktik kerja lapangan (magang). Kalau kamu mengambil jurusan D3 Broadcasting, kamu bisa magang di stasiun radio, rumah produksi film, atau media online.
Nah, untuk memperoleh gelar kelulusan, kamu harus menyusun tugas atau karya akhir sesuai dengan prodi yang diambil, seperti membuat film pendek, materi iklan, program televisi, dan sebagainya.
2. Tugas Akhir D4
Sedangkan untuk metode kelulusan D4, kamu bisa membuat tugas akhir atau menyusun skripsi sesuai dengan kebijakan kampus masing-masing.
3. Tugas Akhir S1
Syarat untuk lulus S1 adalah menyusun skripsi, yaitu karya tulis ilmiah yang tersusun secara sistematis. Kamu diminta menggali, menganalisis dan memecahkan fenomena berdasarkan teori yang telah dipelajari. Proses penulisannya pun lebih lama, tergantung tingkat kesulitan dan dosen pembimbing.
Nah, itu dia perbedaan dan hal yang perlu diperhatikan sebelum memilih prodi D3, D4, atau S1.
Bagi kamu yang ingin mendaftar kuliah S1 atau ingin transfer ke jenjang S1
Sumber : https://www.brainacademy.id/blog/perbedaan-d3-d4-dan-s1